Akhir-akhir ini Indonesia sudah disadarkan dengan pentingnya ekonomi mandiri. So, tidak heran jika banyak orang berlomba-lomba ingin menjadi enterpreneur. Berbeda dengan beberapa tahun yang lalu, masyarakat kita belum memiliki pemikiran yang luas.
Menjadi wirausaha bukan sesuatu yang diidamkan seperti sekarang ini. Dulu banyak orang memimpikan bekerja menjadi PNS dan pengajar. Nah, beruntung banget Anda yang hidup di era saat ini sudah memiliki pandangan hebat. Ingin menjadi pebisnis atau bahasa lainnya berkarir sebagai pengusaha.
Pasalnya, dengan berbisnis Anda bisa menciptakan ekonomi independent tanpa bergantung dengan pihak lain. Anda yang memiliki wewenang penuh. Bebas membuat berbagai kreasi, tanpa ada yang melarang. Tanpa dibatasi oleh berbagai aturan yang menekan dan menghambat kemajuan.
Terlebih, Anda pun dapat membuka lowongan pekerjaan bagi banyak orang. Menolong negeri tercinta untuk ikut serta memberikan solusi dalam meningkatkan kesejahteraan finansial bangsa.
Namun, berkarir di dunia bisnis bukan sekedar pekerjaan yang gampang. Bukan seperti profesi yang pada zona nyaman, cukup melakukan dan dapat gaji tetap. Berbisnis merupakan karir yang mulia, karena banyak memberikan manfaat bagi orang lain.
Tetapi, perlu diketahui bahwa berbisnis harus berani mengambil resiko. Anda harus tahu bahwa menjadi seorang entrepreneur harus berani menghadapi tantangan. Sehingga, tidak semua orang memiliki mental sebagai seorang pengusaha.
Oleh karena itu, sebelum bergerak lebih jauh perhatikan dulu ulasan artikel ini. Apakah Anda sudah memiliki kriteria yang tepat sebagai wirausaha ataukah belum. Jika belum, jangan kwatir. Anda harus bersungguh-sungguh untuk memperbaiki diri. So, di bawah ini terdapat beberapa tanda-tanda Anda belum siap menjadi pebisnis.
- Cepat Menyerah
Jika Anda masih cepat menyerah dan tidak memiliki prinsip yang kuat. Maka, ini pertanda Anda belum siap jadi pebisnis.
Enterpreneur selalu tahan banting, kita akan selalu bangkit meskipun berbagai badai menghadang. Pasalnya, dunia bisnis karir yang membutuhkan mental tangguh. Rugi menjadi sesuatu hal yang wajar, bukan membuat down.
Para pengusaha akan selalu mengambil hikmah dari kerugian dengan menemukan solusi baru yang menyegarkan. Sehingga, muncul inovasi pada bisnisnya.
- Konservatif dan Monoton
Anda tipikel yang konservatif dan monoton? Selalu berfikir sesuai kebanyakan orang umum? Cepat-cepat buang pribadi yang demikian jika serius ingin menjadi entrepreneur. Pasalnya, itu akan merugikan bisnis yang dibangun nantinya.
Pengusaha selalu dikenal dengan pola pikir berbeda dari kebanyakan orang. Makanya, orang biasa sering mengiranya aneh. Karena, wirausaha merupakan orang yang selalu mencetuskan ide berlian. Selalu membuat pembaharuan, eksperimen baru yang unik dan bermanfaat.
- Mementingkan Diri Sendiri
Para pengusaha besar di dunia yang sudah meraih kejayaan, mereka tidak mengawali bisnis dengan keegoisan. Mendirikan usaha bukan sekedar mengeruk keuntungan pribadi. Lebih dari itu, mereka memilih bertujuan untuk memberi solusi dari permasalahan yang ada di sekitar.
Berusaha memberikan manfaat bagi banyak orang dengan produk bisnisnya. Contoh, Jack MA pendiri perusahaan ALIBABA platform bisnis marketplace mendunia asal Cina. Tujuan awal mendirikan bisnis tersebut karena ingin memberikan solusi pada ekonomi Cina dengan mengenalkan internet. So, jika Anda masih egoistik bercepatlah memperbaiki diri menjadi lebih humanis.
- Sulit Membangun Relasi
Anda tipikel orang kuper, alias kurang pergaulan? Tidak pernah memiliki pengalaman organisasi? Sulit berkomunikasi apalagi negosiasi? Kenalan saja sangat sedikit apalagi jaringan? Itu pertanda Anda sulit membangun relasi. Jika itu terjadi pada diri Anda, ini sangatlah buruk.
Segera perbaiki dengan cara, belajar berani mengungkapkan segala pendapat. Memperbanyak interaksi dengan orang lain. Hingga, ikuti berbagai perkumpulan yang bermanfaat seperti organisasi atau komunitas. Agar Anda secepatnya bisa membangun relasi.
- Minderan
Tidak percaya diri, alias minderan masih di diri Anda? Segera deh hilangkan itu, jika Anda serius ingin jadi pebisnis. Orang yang minderan sangat jauh dari mental entrepreneur. Kenapa? Karena pengusaha akan dihadapkan dengan berbagai Mitra dan relasi.
Jika Anda minderan, bagaimana mampu membangun kerjasama. Selain itu, pebisnis merupakan Bos yang akan memimpin para anggota. Jika pemimpin minderan, karyawan pun tidak akan percaya dengan kapasitas Anda.
- Tidak Memiliki Keberanian
Seorang yang penakut sangat jauh dari mental entrepreneur. Pasalnya, wirausaha mejadi pekerjaan besar yang akan dihadapkan pada berbagai tantangan global. Jika Anda masih tidak memiliki keberanian, maka pertanda belum siap terjun di dunia bisnis. Karena, berbisnis harus berani dalam segala kondisi dan berbagai resiko.
Anda menjadi tonggak, dan pemimpin yang diikuti oleh para anak buah. Jika Bos penakut, kapan karyawan dapat bergerak? So, jika Anda bersungguh-sungguh ingin menjadi entrepreneur perbaiki dulu sikap ini agar menjadi pribadi yang pemberani.
- Kebanyakan Mikir Negatif
Nah, ini dia penyakit orang-orang yang tidak bisa maju. Dalam psikologi dikatakan oleh pakar otak kanan Sugeo Haruyama bahwa, sugesti 99% mempengaruhi hidup. Apa yang Anda pikirkan dan yakini itu akan menjadi kenyataan. Jika Anda cenderung berpikir negatif, hati-hati itu pertanda belum memiliki mental orang sukses. Sehingga, secepatnya Anda banyak-banyak berfikir positif dan yakini.
Demikianlah artikel seputar tanda-tanda Anda belum siap menjadi seorang pebisnis. Semoga artikel ini dapat memberikan Anda pencerahan. Jika beberapa tanda di atas Anda alami, maka solusinya segera lakukan evaluasi diri dan perbaiki. Jadilah pribadi yang lebih hebat dan layak menjadi seorang pengusaha. Bukan menjadi pecundang yang selalu takut akan kondisi. Sekian dan terimakasih.
Penulis,
Fajrin, Owner anakdagang.com